Saat mendaki gunung kita pasti akan bertemu banyak orang dengan berbagai macam adat istiadat yang mereka anut, begitu juga dengan Desa-Desa yang akan kita lewati tentunya memiliki adat dan budaya yang sudah melekat. Oleh karena itu wajib hukumnya kita menjunjung tinggi etika saat mendaki gunung.
Berikut kami berikan beberapa tips etika yang wajib dijunjung tinggi oleh pendaki gunung:
Pahami etika buang air besar maupun kecil
Ketika mendaki gunung pasti kita akan mengalami keaadaan dimana kita harus buang air besar atau kecil. tidak ada aturan tertulis mengenai hal itu namun etikanya ketika buang air besar/kecil sebaiknya jangan di lintasan pendakian, minimal 5 meter dari lintasan pendakian dan sebaiknya digali kemudian di timbun kembali, agar bau dan bentuk kotoran kita tidak mengganggu para pendaki lain.
Jangan Vandalisme
Vandalisme merupakan tindakan merusak property atau menghancurkan karya seni, sebagaimana alam adalah karya seni dari yang maha kuasa, sudah sepantasnya ketika kita mendaki gunung tidak merusaknya dengan aksi vandalisme.
Jangan membunuh satwa dam memetik tumbuhan
Jangan membunuh satwa dam memetik tumbuhan
Di alam liar terdapat banyak satwa dan tumbuhan yang indah dan memiliki daya tarik yang tinggi, oleh karenanya kita sebagai pendaki gunung sebaiknya dapat menjaga itu semua, apalagi satwa dan tumbuhan yang masuk dalam kategori dilindung.
Hormati adat istiadat warga setempat
Seperti peribahasa dimana bumi dipiijak disitu langit dijunjung, maka sudah sepantasnya sobat trip menhormati adat istiadat warga setempat ketika sedang mendaki gunung.
Dahulukan pendaki yang naik
Dalam jalur pendakian tentu kita sering bertemu atau berpapasan dengan pendaki lain, dalam kondisi tersebut, sebaiknya utamakan atau dahulukan dulu untuk para pendaki yang akan naik, karena mereka masih mmembawa beban yang lumayan berat.
Leave a Reply